Berterima kasih atas setiap detik yang rela dibuang hanya untuk meladeni seorang anak kecil. Anak kecil ini juga mempunyai rasa membutuhkan. Dan dia membutuhkan sosok hangat yang bersedia hadir disela-sela kejatuhannya. Setiap senyum yang terlukis memberikan kekuatan tersendiri saat melihatnya. Kekuatan untuk tetap bertahan pada pijakan yang telah diraih. Kekuatan untuk tidak menoleh kebelakang, dan berlari pada pilihan yang salah. Kekuatan untuk tetap sadar pastinya.
Anak kecil ini juga punya emosi. Namanya juga anak kecil, terkadang masih terlalu awam untuk bisa berpikir jernih. Kau tau, saat deretan huruf ini mulai terjalin dan membentuk rangkaian kalimat membosankan seperti yang kau baca sekarang ini, hanya ada satu bayangan wajah yang terlintas. Wajah yang sudah bersedia tinggal selama kurang lebih 2 minggu ini. Wajah yang mungkin akan berada jauh diseberang pulau sana dalam jangka waktu yang tidak lama lagi. Mungkin akan menjadi wajah yang sangat kurindukan sebentar lagi. Mungkin tidak lebih dari 4 bulan lagi.
...
No comments:
Post a Comment