Aku bilang, sudah. Tapi, masih berusaha mengais. Namun, tak juga berbuah manis. Menepis berulang kali, mencoba konsisten pada diri sendiri.
Aku bilang, sudah. Tapi, masih merapal satu nama dalam doa. Tak jarang berpura-pura acuh pada ingatan lama. Entah apa yang terjadi, masih bertarung melawan hati.
Aku bilang, sudah. Tapi, ternyata masih belum.
Melenggang mengaminkan doa yang telah lalu, tak peduli apakah masih berlaku. Bersembunyi di balik dialog, curi-curi pandang kala ada celah kosong.
Aku bilang, sudah. Tapi, ternyata belum sudah.
No comments:
Post a Comment